Bagaimana Akhlak Rasulullah Saw Sebagai Individu ?


HASIL KAJIAN BM NUSANTARA 
(Tanya Jawab Hukum Online)

 السلام عليكم و رحمة الله وبركاته

DESKRIPSI:

Rasulullah Saw merupakan Penyempurna dan Penutup Para Nabi sebelumnya. Dan diantara misi beliau diutus di Dunia ini selain membimbing hamba-hamba ALLAH SWT juga menyempurnakan Akhlak mereka kepada ALLAH SWT dan Makhluk lain. Hal ini sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah Saw ;

إنما بعثت لأتمم مكارم الأخلاق٠

Artinya : Sesungguhnya Aku diutus untuk menyempurnakan berbagai akhlak mulia.

PERTANYAAN:

Bagaimana Akhlak Rasulullah Saw sebagai individu?

JAWABAN:

Tidak ada yang mampu mensifati dan mengungkapkan akhlaq Nabi Muhammad SAW, karena akhlaq Nabi sangat agung dan mulia diantaranya seperti adil, pemberani, pemalu, rendah hati, pemurah, penyabar, penyantun dan lain sebagainya. Akhlaq Nabi Muhammad Saw adalah Alqur'an, yakni kehidupan Beliau merupakan manifestasi nyata daripada Al-Qur'an.

REFERENSI:

فتح الباري لابن حجر، الجزء ٦ الصحفة ٥٨٥

وَقَدْ أَخْرَجَ أَحْمَدُ مِنْ حَدِيثِ أَبِي هُرَيْرَةَ رَفَعَهُ إِنَّمَا بُعِثْتُ لِأُتَمِّمَ صَالِحَ الْأَخْلَاقِ وَأَخْرَجَهُ الْبَزَّارُ مِنْ هَذَا الْوَجْهِ بِلَفْظِ مَكَارِمَ بَدَلَ صَالِحَ وَأَخْرَجَ الطَّبَرَانِيُّ فِي الْأَوْسَطِ بِإِسْنَادٍ حَسَنٍ عَنْ صَفِيَّةَ بِنْتِ حُيَيٍّ قَالَتْ مَا رَأَيْتُ أَحَدًا أَحْسَنَ خُلُقًا مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعِنْدَ مُسْلِمٍ مِنْ حَدِيثِ عَائِشَةَ كَانَ خُلُقُهُ الْقُرْآنَ يَغْضَبُ لِغَضَبِهِ وَيَرْضَى لِرِضَاهُ

Artinya : Diriwayatkan oleh Imam Ahmad dari hadist Abu Hurairah yang dimarfu'kan oleh Imam Ahmad : Sesungguhnya Aku diutus untuk menyempurnakan akhlaq yang baik. Dan dikeluarkan oleh Imam Bazzar dari jalan yang sama dengan lafal makarima sebagai badal lafadz sholiha. Dan Imam Thobroni mengeluarkannya di dalam kitab ausatnya dengan sanad yang hasan dari Sofiyah binti Huyay berkata : Aku tidak pernah melihat akhlaq yang lebih indah dari pada Rosululloh saw. Dan dari Imam Muslim dari hadits Sayyidah 'Aisyah : Ahklak Rosululloh manifestasi al Qur'an. Beliau marah dan ridlonya atas dasar al Qur'an.


فتح الباري شرح صحيح البخاري، الجزء  ١٠ الصحفة  ٤٧٦

وروي عن يحيى عن القاسم عن عائشة ، وروي عن يحيى عن حميد المكي عن مجاهد عن عائشة ، وفي رواية حارثة بن أبي الرجال عن عمرة عن عائشة عند أبي سعد " كان ألين الناس ، وأكرم الناس ، وكان رجلا من رجالكم إلا أنه كان بساما " قال ابن بطال : من أخلاق الأنبياء التواضع ، والبعد عن التنعم ، وامتهان النفس ليستن بهم ولئلا يخلدوا إلى الرفاهية المذمومة ، وقد أشير إلى ذمها بقوله - تعالى - : وذرني والمكذبين أولي النعمة ومهلهم قليلا

Artinya : Diriwayatkan dari Yahya dari Al-Qosim dari Sayyidah 'Aisyah. Diriwayatkan dari Yahya dari Humaid Al-Makki dari Mujahid dari 'Aisyah. Dan di dalam riwayat Haritsah bin Abibi ar-Rijal dari 'Amrah dari 'Aisyah dari Abi Sa'id : Beliau (Nabi Muhammad Saw) manusia terlembut, termulia, dan beliau itu manusia biasa akan tetapi beliau murah senyum. Imam ibn Batthal berkata : diantara akhlaq para Nabi adalah rendah hati, menghindari hidup mewah, merendahkan diri supaya jadi panutan, dan supaya tidak selamanya dalam kemewahan yang tercela. Dan sungguh telah diisyaratkan dengan ayat : Dan biarkanlah Aku (saja) bertindak terhadap orang-orang yang mendustakan itu, orang-orang yang mempunyai kemewahan dan beri tangguhlah mereka barang sebentar.


إحياء علوم الدين، الجزء ٢ الصحفة ٣٥٩-٣٦٢

بيان جملة من محاسن أخلاقه التي جمعها بعض العلماء والتقطها من الأخبار ، فقال ؛ كان أحلم الناس ، وأشجع الناس، وأعدل الناس ، وأعف الناس وكان أسخى الناس وكان أشد الناس حياء ، ولا يستكبر عن إجابة الأمة والمسكين ، يغضب لربه ولا يغضب لنفسه ، وينفذ الحق وإن عاد ذلك عليه بالضرر أو على أصحابه، أشد الناس تواضعا ، وأسكنهم في غير كبر

Artinya : Penjelasan tentang berbagai akhlaq mulia Rosululloh yang telah dikumpulkan oleh para Ulama' dan diambil dari berbagai kabar diantaranya : Rosululloh itu manusia yang penyabar, paling berani, paling adil, paling sederhana, paling dermawan, sangat pemalu, tidak sombong ketika menjawab panggilan umat dan orang miskin. Beliau marah demi Tuhannya dan bukan untuk dirinya, menunaikan yang benar walaupun keburukan akan menimpa dirinya atau para sahabatnya...... Begitu rendah hati, dan hidup begitu sederhana tanpa kesombongan.


  والله أعلم بالصواب

 و السلام عليكم ورحمة الله وبركاته 
 
PENANYA

Nama : Taufik Hidayat
Alamat : Pegantenan Pamekasan Madura
_______________________

MUSYAWWIRIN :

Member Group WhatsApp Tanya Jawab Hukum

PENGURUS :

Ketua : Ust. Zainullah Al-Faqih
Wakil : Ust. Suhaimi Qusyairi
Sekretaris : Ust. Sholihin
Bendahara : Ust. Syihabuddin

TIM AHLI :

Kordinator Soal : Ust. Qomaruddin
Deskripsi masalah : Ust. Taufik Hidayat
Moderator : Ust. Zainullah Al-Faqih
Perumus : Ust. Asep Jamaluddin, Ust. Anwar Sadad, Ust. Zainul Qudsiy
Muharrir : Ust. Mahmulul Huda,
Editor : Ust. Hosiyanto Ilyas
Terjemah Ibarot : Ust. Ahmad bin Affan

PENASEHAT :

Habib Abdullah bin Idrus bin Agil
Gus Abd. Qodir
______________________________

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Profil Group BM Nusantara (Tanya Jawab Hukum Online)

Hukum Anak Zina Lahir 6 Bulan Setelah Akad Nikah Apakah Bernasab Pada Yang Menikai Ibunya ?

Hukum Menjima' Istri Sebelum Mandi Besar ?